PRABUMULIH, Jurnalsumatra.com – Jalan merupakan akses paling penting menjadi urat nadi bagi masyarakat khususnya di pedesaan, dalam beraktifitas mengangkut hasil bumi, anak-anak sekolah atau lainnya.
Tapi, hal itu justru terbalik, akses jalan menuju tempat pembuangan sampah (TPA) Kota Prabumulih, sehingga menyulitkan bagi warga dan juga petugas pembersih ampah dalam beraktifitas sehari-hari.
Sapri, salah satu warga yang kediamannya didekat TPA, berharap agar pemerintahan Kota Prabumulih cepat perbaiki jalan.
“Anggota DPRD sendiri sudah ke lokasi, ketika kunjungan kerja dalam rangka reses. Akses yang rusak itu, apabila hujan turun maka akan terlihat genangan becek seperti bubur lumpur,” ujar dia. Sabtu (8/3/2024).
Sapri meminta, agar kiranya Pemerintah Kota Prabumulih dalam hal ini instansi terkait, untuk mengatasi permasalahan ini hendaknya juga mengajak perusahaan memperbaikinya.
“Akses tersebut sudah menjadi urat nadi bagi penduduk sekitar, juga para petugas yang bekerja di TPA,” ucap dia.
Semestinya, sambung dia, pihak pengelola Sampah bertanggung jawab bersama-sama. membangun dan memperbaiki jalan tersebut.
“Kami sering kali, menyampaikan langsung ke pemerintah Kota lewat media massa berupa berita. Meminta perhatian serius stakeholder terkait agar bisa mewujudkannya dan warga nyaman beraktifitas,” beber dia
Senada, Heri warga lainnya menuturkan, kondisi jalan tersebut telah lama seperti itu.
“Kalau hujan deras turun, maka, jalan akan berubah menjadi licin dan sulit dilalui kendaraan biasa tanpa di modifikasi,” terang dia.
Dirinya meminta kepada instansi terkait, agar kiranya memperhatikan secara serius, terlebih lagi membantu peningkatan ekonomi rakyat sekitarnya. (Akbar)
Komentar