INDRALAYA, Jurnalsumatra.com – Hari terakhir masa kampanye Pemilu 2024, Bawaslu menghimpun badan adhock dibawahnya, meliputi seluruh anggota Panwaslu Kecamatan (Panwascam) dan Panwaslu Kelurahan Desa (PKD) yang ada di Ogan Ilir.
Ketua Bawaslu Ogan Ilir, Dewi Al hikmah Wati mengatakan hal tersebut dimaksudkan untuk diberikan instruksi guna melaksanakan tugas sebagai upaya pencegahan pelanggaran Pemilu.
“Jangan hanya berdiam diri, rekan-rekan Panwascam dan PKD harus bergerak berpatroli, melaksanakan tugas sebagai pengawas Pemilu ” kata Dewi dalam sambutannya pada Apel Siaga Patroli Pengawasan di Lapangan ITC Indralaya, Sabtu (10/2/2024).
Lebih lanjut dikatakan, sebelum melaksanakan patroli dan melakukan penindakan pelanggaran, Bawaslu Ogan Ilir sebelumnya terlebih dahulu menyampaikan kepada peserta Pemilu agar tidak melakukan pelanggaran.
Dijelaskan, masa tenang kampanye berlangsung selama tiga hari sebelum hari pencoblosan pada Hari Rabu (14/2/2024) mendatang.
Menurut Dewi, pelbagai bentuk pelanggaran pada masa tenang diantaranya masih beredarnya Alat Peraga Kampanye (APK) hingga money politic atau politik uang.
Dewi berharap jajarannya dapat memastikan bahwa potensi pelanggaran tersebut sebisa mungkin dapat dicegah dan diminimalisir.
“Misalnya masih ada APK, segera ditertibkan sesuai dengan aturan yang ada,” ujar Dewi.
Dan untuk mencegah terjadinya politik uang, Panwascam dan PKD dikerahkan untuk berpatroli hingga pagi di hari pencoblosan.
Dan kepada masyarakat yang mengetahui adanya pelanggaran, Dewi menghimbau untuk melaporkan segala bentuk pelanggaran pemilu ke Bawaslu Ogan Ilir.
“Dalam menindak money politic, kami akan bekerja, berpatroli pada malam hari hingga saat esok menuju pemilihan,” tegas Dewi.
Masih katanya, pada saat pencoblosan, Bawaslu OI akan menerjunkan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS). Dak kepada masyarakat Ogan Ilir, Bawaslu Ogan Ilir mengajak untuk menggunakan hak pilih sesuai hati nurani.
“Masyarakat kiranya dapat menggunakan hak suara dan turut menjaga ketertiban pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan ini, demi suksesnya Pemilu 2024 yang damai,” tutup Dewi. (Van)
Komentar