PRABUMULIH, Jurnalsumatra.com – Ketika main ke kost’an temannya berada di daerah Muara Dua Kota Prabumulih, DS (16), asal Jalan Arimbi Taman Baka RT 002 RW 005 Kecamatan Prabumulih Timur, malah menjadi korban penganiayaan, Pada Minggu (4/2/2023) dini hari.
Insiden tersebut terjadi. Mulanya, sekira pukul 03.15 WIB, DS bersama FJ datang Kost Yoni, tempat dimana temannya ND tinggal. Ketika mereka tiba di kost’an itu dan hendak menaiki tangga, tiba- tiba terdengar ada keributan di salah satu kamar kos yang ada disana.
Sontak DS dan temannya langsung kaget, lalu turun melihat ke asal suara keributan. Tidak ingin ikut campur dalam permasalahan orang, seketika itu DS mengajak temannya untuk pergi menjauhi asal suara lokasi keributan.
Saat mereka hendak pergi ingin meninggalkan kost’an itu, secara tiba-tiba datang seorang laki-laki diduga bernama AD alias KR, lalu berkata kepada DS dan temannya, “Ngapoi kamu kesini, Nak merusuh apo?, Disini aku yang punyo kost’an ini.”
DS yang tidak sempat menjawab pertanyaan AD, dengan tiba – tiba pula, AD mencekik leher dan menusuk punggung DS secara berulangkali menggunakan benda tajam, lalu AD pergi meninggalkan DS yang sudah bersimbah darah.
Mendapati hal itu, sontak teman – temannya langsung bawa DS ke RS Umum Prabumulih, lalu setibanya DS mendapatkan perawatan intensif dari pihak rumah sakit, karena alami 2 luka tusuk di belakang punggung. Divisum lalu dirawat jalan.
Atas kejadian tersebut, Widyawati (40), Ibu dari korban DS merasa tidak terima melihat anaknya di tusuk, lalu laporkan permasalahan ini ke pihak yang berwajib dan SPKT Polres Prabumulih sudah menerima laporan beserta bukti visum dan keterangan saksi.
“Agar sekiranya pelaku segera ditangkap dan mempertanggungjawabkan atas perbuatan nya,” harap Widyawati singkat. (Akbar)
Komentar