Banyuasin, Jurnalsumatra.com – Pastikan posko kesiapan pemilu serentak tahun 2024 di Sumatra Selatan, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera, Kunjungan Kerja ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuasin, Rabu (13/12).
Bertujuan untuk memastikan ketepatan waktu, baik logistik maupun sinergitas Kejari Banyuasin dengan Peyelegara Pemilu, hingga waktu pelaksanaan pemilu. Kedatangan Kepala Kejati Sumsel itu mengintruksikan agar Intelijen proaktif dalam menghadapi Ancaman, Gangguan, Hambatan dan Tantangan (AGHT).
Hal itu seperti disampaikan langsung Yulianto Kepala Kajati Sumsel kepada awak media mengatakan, Kedatangan dirinya ke Kabupaten Banyuasin, guna memastikan kesiapan posko pemilu sesuai harapan yakni posko digital.
Terus juga untuk melihat sinergitas antara Posko Pemilu dengan Peyelegara Pemilu baik KPU maupun Bawaslu, ketiga guna memastikan tidak adanya Ancaman, Gangguan, Hambatan dan Tantangan (AGHT) menuju pemilu. Dan intelijen harus proaktif, tegasnya.
Baca juga : Nataru 2023, Tim Gabungan Razia Tempat Hiburan
“Contoh intelejen harus proaktif dalam memastikan sarana logistik aman dan tepat waktu tidak, karena hal itu sangat berpotensi membuat pemilu menjadi tidak bagus, maka dari itu support itel sangat diperlukan untuk memastikan hal tersebut,” ucapnya.
Lanjut Yulianto, apabila nanti Peyelegara Pemilu baik KPU atau Bawaslu mengalami masalah, baik persoalan tata usaha negara atau persoalan perdata, maka dari awal Seksi Perdata dan Tata Usaha (Datun) dia perintahkan untuk mensupport, bila perlu nanti Kejati yang turun langsung untuk mensupport teman-teman di bawah.
Jadi bila nanti ada tidak pidana pemilu Pidum juga harus bergerak dengan Sentra Penegakan Hukum Terpadu Nya (Gakkumdu), jadi kita menginginkan semua ASN dilingkungan Kejaksaan di Sumatra Selatan khusunya Kejari Banyuasin, agar netral sehingga pemilu dapat berjalan dengan aman dan damai, tegasnya. (SON)
Komentar