Rais menambahkan, dengan adanya kemudahan untuk membuka lahan kedepannya masyarakat tani mempunyai cadangan untuk masa depan. “Terutama hasil pertanian, seperti padi jagung dan lain-lain, dengan tidak membeli beras dan sayur mayur selama 5-6 bulan masyarakat tani kan dapat mengumpulkan uang. Kedua, setelah pohon karet yang ditanam menjadi besar masyarakat bisa menyadap nya”. Paparnya. (Rafik Elyas)
Petani Dimuba Minta Solusi Untuk Meremajakan Kebun Karet
News Feed
Pemkab Muba Ikuti Interview Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral
Musi Banyuasin, Sumsel|Jumat, 28 Juni 2024, 20:31
Post Views: 46 MUBA, jurnalsumatra.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) mengikuti interview evaluasi penyelenggaraan statistik sektoral (EPSS) tahun 2024. Kegiatan Baca Selengkapnya
Pengangkatan Plt. Kadis PMD Oleh Pj. Bupati, Tanpa Sepengetahuan Ketua dan Wakil Ketua DPRD Muba
Musi Banyuasin, Sumsel|Selasa, 25 Juni 2024, 23:57
Post Views: 240 MUBA, jurnalsumatra.com – Pengangkatan Ricard Cahyadi (RC) untuk menjadi Plt. Kepala Dinas Pembedayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Musi Banyuasin Baca Selengkapnya
Biadab, Pria Ini Tega ‘Nodai’ Anak Kandungnya yang Masih Dibawah Umur
Kriminal, Musi Banyuasin, Sumsel|Selasa, 25 Juni 2024, 23:44
Post Views: 66 MUBA, jurnalsumatra.com – Buasnya Harimau, tak akan memakan anaknya sendiri. Mungkin Peribahasa lawas itu menggambarkan bahwa betapa jahatnya orang Baca Selengkapnya
Muncrat, Minyak Keluar dari Sumur Bor Cemari Sungai Parung
Musi Banyuasin, Sumsel|Minggu, 23 Juni 2024, 23:03
Post Views: 91 MUBA, Jurnalsumatra.com – Sumur Bor ilegal diduga milik IW, oknum Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Sungai Lilin Kabupaten Musi Baca Selengkapnya
Kebakaran Sumur Minyak di Desa Tanjung Dalam yang Sempat Heboh Beberapa Hari Lalu, Ternyata Benar
Kriminal, Musi Banyuasin, Sumsel|Minggu, 23 Juni 2024, 16:54
Post Views: 84 MUBA, jurnalsumatra.com – Menyikapi adanya kobaran api yang diduga berasal dari sumur minyak ilegal (ilegal Drilling) di Desa Tanjung Baca Selengkapnya
Komentar