Palembang, jurnalsumatra.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Ogan Ilir (OI) berharap pada insan media agar peran aktif dan berkontribusi positif pada pengawasan penyelenggaraan Pemilu 2024 nanti, agar perhelatan pesta demokrasi tersebut berjalan sukses sesuai koridor hukum yang berlaku.
Demikian kata Ketua Komisioner Bawaslu Kabupaten OI, Darmawan Iskandar, saat menutup Kegiatan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif bersama awak jurnalis OI di The Hotel 101 Jln. Rajawali No.18, 9 Ilir Palembang, Sumatera Selatan. Selasa 29 November 2022, siang. Lebih lanjut dikatakannya, peranan tersebut dimaksudkan bukan sekedar pemberitaan terkait pelaksanaan kegiatan dan kinerja Bawaslu saja, namun lebih kepada untuk meningkatkan fungsi pencegahan dan pengawasan terjadinya peĺanggaran penyelenggaraan Pemilu, ujarnya.
Dengan demikian katanya lagi, mudah mudahan pelaksanaan Pemilu 2024 di Kabupaten Ogan Ilir nanti, benar benar akan menjadi sebuah ajang pesta demokrasi yang berkualitas, jujur dan berkeadilan, paparnya. Dikesempatan sama Ia juga menyampaikan bahwa Bawaslu Ogan Ilir sangat terbuka pada setiap kritikan yang memberikan kontribusi positif pada peningkatan kinerja yang tentunya akan menjadikan Bawaslu semakin lebih baik kedepannya, tandasnya.
Kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif peran media massa ini dibuka secara langsung oleh Ketua Bawaslu Sumsel, Yenli Elmanoferi, yang dihadiri oleh Ketua PWI Sumsel, H Firdaus Komar, Ketua Komisioner KPU OI, Massuryati, Kapolres OI yang diwakili oleh Kasat Intel dan seluruh anggota komisioner Bawaslu OI.
Ketua Bawaslu Sumsel, Yenli Elmanoferi saat membuka acara ini menyampaikan apresiasinya untuk kegiatan ini, karena menurutnya memang harus ada kolaborasi antara bawaslu dengan media. Baik dalam pengawasan maupun sebagai penyampaian informasi pada publik. Sementara, Ketua PWI Sumsel H Firdaus Komar, yang juga sebagai pengisi materi dalam kegiatan ini mengatakan bahwa media memang memiliki peranan pada penyelenggaraan pemilu, karena fungsinya selain sebagai corong informasi, media juga sebagai kontrol sosial akan bersinergi secara langsung maupun tidak dengan tugas Bawaslu sebagai pengawas pemilu.
Kegiatan sodialisasi ini berlangsung selama 2 (dua) hari, mulai hari Senin (28 November) hingga hari Selasa (29 November 2022) yang diikuti oleh 46 orang awak jurnalis dari berbagai media berbeda di Kabupaten Ogan Ilir. Kegiatan sosialisasi ini diisi dengan beberapa materi, diantara oleh Ketua PWI Sumsel, terkait peranan dan fungsi media. Ketua KPU OI tentang tahapan tahapan penyelenggaraan pemilu 2024 dan ditutup dengan materi terkait mekanisme laporan pelanggaran yang disampaikan oleh komisioner Bawaslu, Kalina.
Komentar