Kuala Pembuang, jurnalsumatra.com – Ketua DPRD Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Zuli Eko Prasetyo meminta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat memaksimalkan komunikasi dengan sektor swasta, termasuk investor yang berusaha di wilayah itu agar menyerap tenaga kerja lokal.
“Saya minta Disnakertrans bisa maksimal membangun komunikasi terkait lapangan pekerjaan bagi warga lokal untuk mengurangi angka pengangguran di Bumi Gawi Hantantiring ini,” kata Zuli Eko di Kuala Pembuang, Rabu.
Menurut dia, untuk menekan tingkat pengangguran di Seruyan harus diiringi dengan upaya instansi terkait. Oleh karena itu, pihaknya mendukung penganggaran kepada Disnakertrans agar mereka dapat lebih mudah dalam mengatasi pengangguran.
“Untuk anggaran 2022 sudah kami dukung dalam melakukan komunikasi kepada investor. Jadi, kami harap anggaran tersebut bisa dimaksimalkan dan dapat bermanfaat bagi masyarakat Seruyan,” tegasnya.
Ia menjelaskan kesejahteraan masyarakat harus terus diperjuangkan seperti halnya pekerjaan, sehingga mereka bisa mendapatkan penghasilan tetap dan juga meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Kalau masyarakat kita ini banyak yang bekerja tentu perekonomian juga akan meningkat, oleh karena itu program tersebut memang harus dimaksimalkan,” jelasnya.
Politikus PDI Perjuangan itu menambahkan agar penyerapan tenaga kerja di perusahaan besar swasta yang beroperasi di Seruyan bisa mengutamakan tenaga lokal yang sesuai dengan keahlian dan bidangnya.
“Saya harap kepada perusahaan besar swasta di Seruyan lebih peduli terhadap masyarakat lokal, baik dari sisi pekerjaan maupun lainnya. Intinya masyarakat harus bisa dilibatkan agar bisa sejahtera,” tutup Zuli Eko.(anjas)
Komentar