Simpang Empat, jurnalsumatra.com – Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat meminta semua pihak bekerja sama mencapai target vaksinasi dengan membuat gerakan gebyar vaksin di setiap kecamatan sampai ke nagari atau desa di daerah itu.
“Target vaksin kita di Pasaman Barat adalah di angka 333.063 orang. Saat ini teralisasi hampir mencapai 21 persen. Perlu kerja sama dan kerja keras,” kata Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto di Simpang Empat, Selasa.
Menurutnya sejauh ini Pemkab Pasaman Barat, Polres, TNI, Dinas Kesehatan, tenaga kesehatan dan dinas terkait lainnya telah berusaha keras agar capaian vaksinasi dapat meningkat.
Berkas usaha bersama itu, katanya capaian vaksinasi di Pasaman Barat hampir mencapai 21 persen.
“Setiap hari kita melakukan vaksinasi dan semoga mengalami peningkatan sehingga target kita dapat terealisasi dengan baik,” harapnya.
Ia menjelaskan tim gebyar vaksin dalam minggu ini akan melakukan pelaksanaan teknis vaksinasi di tiga titik lokasi pertama yang menjadi lokasi gebyar vaksin di Kabupaten Pasaman Barat.
Lokasi tersebut yakni di Kecamatan Pasaman sebanyak 4.500, di Kecamatan Lembah Melintang sebanyak 3.000 dan di Kecamatan Kinali sebanyak 2.000 vaksinasi.
“Selanjutnya akan kita lanjutkan untuk pelaksanaan gebyar vaksin di delapan kecamatan lainnya,” sebutnya.
Ia meminta agar pihak yang terlibat untuk memperbaiki sistem yang kurang baik dari pelaksanaan gebyar vaksinasi. Target vaksinasi yang cukup tinggi membutuhkan kerjasama dan kerja keras dari semua pihak.
“Respon masyarakat sudah cukup bagus. Gerai pelayanan ini jangan terbatas, tenaga kesehatan perlu kita maksimalkan dan kendala lain harus kita tuntaskan,” tegasnya.
Untuk pelaksanaannya, katanya agar tidak antri, masyarakat harus mengisi formulir terlebih dahulu sehingga masyarakat tidak harus pulang.
“Meskipun datang keesokan harinya, masyarakat tidak perlu antri kembali,” ujarnya.
Pj Sekretaris Daerah Pasaman Barar Hendra Putra mencanangkan gebyar vaksin sebanyak 100 ribu orang.
“Bagaimana menyamakan persepsi agar gebyar semangat vaksin di Pasaman Barat secara massal dapat terealisasi dengan baik dengan meningkatkan koordinasi dengan instansi lain,” katanya.
Sementara itu, Kapolres Pasaman Barat AKBP. M. Aries Purwanto meminta agenda rencana dan jumlah tim vaksinator aktif perlu ditegaskan kembali.
Selain itu penentuan jumlah vaksinasi disampaikan kepada kepala rumah sakit dan tim vaksinator harus tepat waktu.
“Agar semua persiapan gebyar vaksinasi dapat dipersiapkan dengan baik dan target dapat terealisasi sesuai harapan,” katanya. (anjas)
Komentar