Sedangkan, Nopan Firmansyah SE dari Fraksi Partai Gerindra mengatakan, APBD tahun anggaran adalah sebagai bentuk kinerja pengelolaan keuangan atas penyelenggaraan Pemerintah dan pembangunan daerah untuk menerapkan prinsip Transparansi penyelenggaraan tata kelola Pemerintahan. Fraksi Gerindra berharap kiranya belanja daerah dapat memberikan dorongan atau terhadap perkembangan perekonomian daerah yang lebih baik dan dapat memberikan efek kesejahteraan rakyat yang lebih merata dan mampu membelanjakan anggaran secara efektif dan efisien.
“Sehingga, anggaran yang digunakan benar benar dapat dirasakan masyarakat dan memiliki efek berganda terhadap tumbuhnya dan perkembanagn sosial ekonomi Kabupaten Lahat yang berkeadilan,” terangnya. Termasuk, apabila tidak melanggar aturan Fraksi Gerindra mengusulkan untuk pelaksanaan Pilkades dapat dilakukan serentak Desember 2021 ini. “Jadi untuk memperlancar urusan didalam Desa maka kami menyarankan untuk pelaksanaan Pilkades pada Desember 2021,” pintak Nopan Firmansyah.
Hal senada juga disampaikan Fraksi PPP memintak agar pemilihan kepala desa (Pilkades) dapat dilakukan secara serentak demi terwujudnya penerus yang berakal serta berprestasi. Berikutnya, Hj.Yunani dari Fraksi PKB juga berharap kepada Pemerintah Daerah Lahat untuk dapat melaksanakan Pilkades serentak 2021 mengingat masa berakhirnya Kades di tahun ini lebih dari 200 kepala desa. Begitu juga, dari Fraksi PDIP menyarankan, agar Pilkades serentak dapat dilaksanakan di tahun 2021 ini, dan dapat dilaksanakan. Terakhir, Fraksi Gabungan Lion memintak kiranya Pemkab Lahat dapat segera melakukan Pilkades serentak tahun 2021. (Din)
Komentar