Tulungagung, Jatim, jurnalsumatra.com – Kodim 0807/Tulungagung, Jawa Timur, Senin (28/6), menggelar vaksinasi COVID-19 secara massal untuk keluarga besar TNI dan masyarakat umum sebagai upaya mempercepat membangun kekebalan komunal di tengah pandemi.
“Selain untuk keluarga besar tentara, semua warga bisa mendapatkan vaksinasi COVID-19 di halaman makodim,” kata Dandim 0807/Tulungagung Letkol Inf Mulyo Junaidi di Tulungagung.
Total ada 13 ribuan dosis vaksin dipersiapkan. Jumlah itu diperkirakan cukup untuk pelaksanaan vaksinasi selama dua bulan.
Jumlah warga yang mengikuti program vaksinasi di markas Kodim 0807/Tulungagung saat ini dibatasi, antara 200-250 orang setiap harinya.
Untuk keluarga TNI bisa melampirkan daftar keluarga serta kartu keanggotaan TNI maupun yang sudah purnawirawan, sementara untuk warga biasa hanya diminta membawa KTP asli berikut salinannya.
“Selain melaksanakan vaksinasi di Kodim Tulungagung, pelaksanaan vaksin bakal dilakukan dengan sistem serbu vaksin ke pelosok Tulungagung,” katyanya.
Kegiatan vaksinasi gratis yang dibuka untuk umum itu mendapat sambutan antusias warga. Mereka dengan menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat datang ke tempat vaksinasi dan rela mengantre demi mendapat jatah vaksinasi.
Acara semakin ramai karena pihak Kodim 0807/Tulungagung menyediakan hadiah langsung yang diundi bagi warga yang mengikuti vaksinasi.
Hadiahnya, antara lain telepon seluler dan aneka hadiah hiburan menarik lain, seperti kaos sumbangan para donatur.
Kepala Pos Kesehatan Kodim Tulungagung Letda Budiyono menjelaskan peserta program vaksinasi warga yang telah berusia 18 tahun ke atas. Vaksin yang digunakan ada dua jenis, yakni produksi Sinovac Biofarm dan Astra Zeneca Biofarm.
Pelaksanaan vaksinasi sama seperti vaksinasi-vaksinasi sebelumnya. Peserta yang mengikuti vaksinasi lebih dulu menjalani skrining kesehatan seperti pemeriksaan tekanan darah, serta riwayat kesehatannya. Jika kondisinya memenuhi syarat, warga bisa dilakukan penyuntikan vaksin COVID-19 sesuai dosis yang ditentukan.(anjas)
Komentar