oleh

Pemkab Pamekasan kerja sama AKMIL-AAU untuk warga miskin berprestasi

Menurut bupati, kunjungan ke AAU dan AKMIL kali ini merupakan bagian dari lawatan program tindak lanjut kerja sama antara Pemkab Pamekasan dengan kedua akademi itu.

“Insya Allah dalam bulan ini atau bisa saja bulan berikutnya, kami juga akan berkunjung ke AKPOL,” kata Baddrut Tamam.

Gubernur AKMIL Brigadir Jenderal Candra Wijaya dan Gubernur AAU marsekal Muda Nanang Santoso mengapresiasi niat tulus Bupati Baddrut Tamam yang menginginkan agar masyarakatnya bisa menempuh pendidikan di dunia militer itu.

Sedangkan kerja sama dengan Fakultas Kedokteran Unair, menurut mantan anggota DPRD Jatim itu, kini sedang proses pendaftaran.

Khusus kerja sama dengan pihak Unair tersebut, Pemkab Pamekasan telah menetapkan kuota sebanyak 20 orang untuk menerima bantuan beasiswa.

Syaratnya, calon penerima bantuan beasiswa itu harus terlebih dulu lulus ujian mandiri masuk Unair Surabaya, dan selanjutnya Pemkab Pamekasan yang akan menanggung beasiswanya hingga lulus S1 Fakultas Kedokteran di Unair Surabaya itu.

“Yang kita utamakan calon penerima bantuan beasiswa adalah dari pedesaan dan tergolong keluarga kurang mampu,” kata Bupati Pamekaan Baddrut Tamam, menjelaskan.

Terkait kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi kedinasan, seperti AKPOL, AKMIL, AAU, STAN dan IPDN, dukungan yang diberikan Pemkab Pamekasan pada pembinaan sebelum masuk perguruan tinggi, seperti peningkatan wawasan akademik sebagai persiapan sebalum mengikuti tes akademik.

“Kenapa beda dengan yang Unair? karena kalau di sekolah tinggi kedinasan itu, biayanya dari pusat. Pemkab mendukung pada proses menuju kesana,” katanya, menjelaskan.(anjas)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed