Padang,, Jurnalsumatra.com – Wushu Indonesia (WI) Sumatera Barat menggelar pelatihan untuk meningkatkan kualitas pelatih, wasit dan juri dari berbagai daerah di Sumatera Barat pada 1-6 April 2021.
Ketua WI Sumbar Kompol Yanisman mengatakan dalam pelatihan tersebut, sebanyak 22 peserta akan ditangani secara langsung oleh instruktur dari PB WI pusat.
Menurut dia, pelatihan itu sangat penting untuk meningkatkan prestasi atlet serta kualitas pertandingan.
Selain meningkatkan prestasi dan kualitas, pelatihan itu juga sekaligus dinilai sebagai ajang silaturahmi sesama pelatih, wasit dan juri wushu di wilayah Sumatera Barat.
Ia pun mengapresiasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sumbar karena telah membantu dengan memberikan fasilitas penginapan dan aula sebagai tempat pelatihan.
“Pelatihan ini kami lakukan guna meningkatkan prestasi atlet dan kualitas pertandingan dengan fasilitas yang nyaman untuk penginapan dan pelatihan, sehingga pelatihan bisa berjalan dengan baik,” kata Yanisman di Padang, Sabtu.
Ia menuturkan perhatian yang diberikan oleh Dinas PMD merupakan sebuah kehormatan bagi WI Sumbar karena telah bersedia membantu peningkatan prestasi, terutama melalui pelatihan
Sementara itu, Ketua KONI Sumbar Syaiful mengaku akan mendukung setiap cabang olahraga yang siap untuk melakukan peningkatan prestasi atlet, demi nama baik Sumatera Barat.
“KONI Sumbar Selalu siap membantu semua cabor (cabang olahraga) yang ingin meningkatkan prestasi, ini demi nama baik daerah kita, Sumatera Barat,” tegas Syaiful.
Kepala Bidang Prestasi Dispora Sumbar Maswar menambahkan pihaknya siap untuk bekerja sama dalam berbagai kegiatan olahraga, termasuk pelatihan, baik bagi pelatih, wasit, juri maupun atlet.
“Semua ini dilakukan agar semua cabor bisa selalu meningkatkan prestasi, dan Dispora siap untuk mendukung, demi nama baik Sumatera Barat,” kata Maswar.
Di sisi lain, Kordiv Humas WI Sumbar Novrianto mengatakan WI Sumbar akan selalu menjalin kerja sama dengan berbagai pihak guna mengangkat nama besar olahraga tersebut di kancah nasional, termasuk nama Sumatera Barat.
“Kami akan berupaya melakukan kerja sama dengan berbagai pihak guna meningkatkan prestasi Wushu, yang akan mengangkat daerah ini, di kancah nasional ataupun internasional, sehingga generasi mendatang tetap semangat dalam berolahraga,” kata Novrianto.
Lebih lanjut, Ia mengungkapkan pelatihan selama lima hari itu akan ditangani langsung oleh sejumlah instruktur. Oleh karena itu, jika ada peserta yang tidak serius mengikuti pelatihan tersebut, maka harus terima jika dinyatakan tidak lolos.
Komentar