Pangkalpinang, jurnalsumatra.com – PT Perusahaan Listrik Negara Unit Induk Wilayah Kepulauan Bangka Belitung memberikan stimulus kepada 69.064 pelanggan sebagai bentuk perlindungan sosial dari pemerintah untuk masyarakat di tengah pandemi COVID-19.
“Ini merupakan bentuk kesiapan kami menjalankan keputusan Pemerintah untuk memperpanjang pemberian stimulus listrik bagi masyarakat kecil pelaku usaha seperti industri, bisnis dan sosial periode April-Juni 2021,” kata General Manager PT PLN Unit Induk Wilayah Babel Amris Adnan di Pangkalpinang, Jumat.
Ia menjelaskan, kehadiran stimulus tersebut akan mampu mendorong masyarakat dan pelaku usaha tetap produktif sekaligus meningkatkan daya beli masyarakat di tengah pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.
“Sebanyak 69.064 pelanggan di Bangka Belitung masih akan tetap berhak mendapat stimulus listrik, karena sifatnya perpanjangan dari program yang sudah ada sebelumnya dan kami yakin penyaluran berjalan lancar,” katanya.
Berdasarkan surat Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, stimulus periode April- uni 2021 besarannya akan diberikan separuh dari periode sebelumnya, yaitu pelanggan golongan rumah tangga daya 450 Volt Ampere, bisnis kecil daya 450 VA dan industri kecil daya 450 VA diberikan diskon tarif listrik sebesar 50 persen dengan maksimal.
Untuk pelanggan golongan rumah tangga daya 900 VA bersubsidi diberikan diskon 25 persen dengan maksimal penggunaan 720 jam nyala, selanjutnya pembebasan biaya beban atau abonemen serta pembebasan ketentuan rekening minimum sebesar 50 persen bagi pelanggan industri, bisnis dan sosial. Bagi pelanggan prabayar, diskon tarif listrik diberikan langsung saat pembelian token listrik.
“Untuk pelanggan prabayar daya 450, tidak perlu lagi mengakses token, baik di website, layanan whatsapp, maupun PLN Mobile karena stimulus akan langsung didapatkan saat membeli token listrik,” katanya.
Khusus untuk pembebasan biaya beban, abonemen, dan pembebasan ketentuan rekening minimum, pemberian stimulus akan diberikan secara otomatis dengan memotong tagihan rekening listrik konsumen sosial, bisnis dan industri. Potongan sebesar 50 persen hanya diberikan untuk biaya beban atau abonemen dan biaya pemakaian rekening minimal, sedangkan bagi pelanggan pascabayar diskon diberikan dengan langsung memotong tagihan rekening listrik pelanggan
PLN juga menekankan bagi pelanggan rumah tangga, bisnis dan industri daya 450 VA pascabayar, karena ada perubahan besaran stimulus maka diskon langsung didapat saat melakukan pembayaran rekening listrik, artinya mulai rekening bulan April 2021 harus kembali melakukan pembayaran.
Komentar