Audiensi tersebut dihadiri oleh Triawan Munaf, Mira Lesmana, Dian Sastro, Wicky Olindo, Joko Anwar, Dewinta Hutagaol, Sunil Samtani, Chand Parwez dan Angga Dwimas Sasongko serta beberapa asosiasi yang terkait dengan industri perfilman yang hadir secara daring.
Data dari pelaku industri perfilman menyebutkan bahwa pada 2016 terdapat 2.418 jumlah usaha yang bergerak di sub-sektor film, animasi dan video dengan jumlah tenaga kerja pada tahun 2019 diproyeksikan lebih dari 50.000 orang.
Kemudian, sejak industri film diangkat dari Daftar Negatif Investasi (DNI) di tahun 2016, industri film Indonesia mengalami peningkatan 20 persen dari segi investasi, sehingga pada akhirnya industri film tanah air mampu tumbuh dan masuk dalam 10 industri film terbesar di dunia yang merupakan pencapaian tertinggi sepanjang sejarah industri perfilman Indonesia.(anjas)
Komentar