“Kami ingin yang hadir Dirve III yang hadir supaya bisa menyelesaikan permasalahan dengan warga desa merapi,” cetus Politisi dari Partai Demokrat ini dengan lantang. Sedangkan, Nureli Manager Keuangan Balai Yasa Lahat dibincangi wartawan mengaku, Rencana tim Dirve III Palembang tidak bisa hadir, terkait urung rembuk dan pendapat terkait pengelolaan aset PT KAI sendiri merupakan kewenangan dari Dirve III Palembang. “Oleh karenanya, hasil dari Rapat Koordinasi (Rakor) Pemkab, DPRD, dan Instansi terkait lainnya akan kami sampaikan kepada Dirve III Palembang,” janji Nureli. (Din)
Komentar