Ketua Komisi V DPRD Sumatera Selatan (Sumsel) , Mgs Syaiful Padli melihat forum ini ingin meluruskan sejarah dimana para ahli sejarah berkumpul disini memberikan gambaran Pulau Kemaro. “ Dan hari ini hasil dari diskusi ini adalah akan melakukan audiensi dengan Gubernur Sumsel dan Walikota Palembang, saya kira ini jalan yang sangat betul, harus ada proses pengkajian ulang rencana menjadikan Pulau Kemaro sebagai tempat wisata berkonsep Sriwijaya, padahal sejarah dari Pulau Kemaro itu sendiri adalah milik dari Kesultanan Palembang Darussalam, ini yang harus diluruskan,” katanya. Dirinya secara pribadi dan sebagai anggota DPRD Sumsel akan mengawal bagaimana sejarah ini bisa diluruskan kembali kedepannya.(udy)
Sejarah Pulau Kemaro Harus di Luruskan
News Feed
Kabupaten Musi Banyuasin miliki unit layanan pembuatan paspor
Post Views: 99 Palembang, jurnalsumatra.com – Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan memiliki layanan pembuatan paspor setelah dibentuk Unit Kerja Keimigrasian (UKK) oleh Baca Selengkapnya
Kasus pencurian dengan kekerasan masih tinggi di Sumsel
Post Views: 179 Palembang, jurnalsumatra.com – Kasus pencurian dengan kekerasan di wilayah hukum Polda Sumatera Selatan masih cukup tinggi sehingga menjadi sasaran Baca Selengkapnya
Disbud Palembang Lirik Tanjak Batik Karya Agus Sariyadin
Palembang|Kamis, 11 Februari 2021, 00:03
Post Views: 207 Palembang, jurnalsumatra.com – Kepala Dinas Kebudayaan (Kadisbud) Palembang, Zanariah melakukan kunjungan ke Pengrajin Batik dan Tanjak Palembang, Agus Sariyadin Baca Selengkapnya
Anggota DPR minta Kementan atasi kelangkaan pupuk
Post Views: 123 Palembang, jurnalsumatra.com – Anggota DPR Riezky Aprilia meminta Kementerian Pertanian untuk mengatasi persoalan kelangkaan pupuk yang kerap terjadi di Baca Selengkapnya
HMI MPO Sambangi Kantor Sekda Palembang
Palembang|Selasa, 9 Februari 2021, 11:45
Post Views: 241 Palembang, jurnalsumatra.com – Terkait kritikan soal kondisi kemiskinan Kota hingga, permasalahan menjamurnya toko modern di Kota Palembang oleh himpunan Baca Selengkapnya
Komentar