Padang, jurnalsumatra.com – Direktur CV Cipta Flora Asri Supomo Hariadi mengatakan proses pengerjaan rumput Stadion Utama (Main Stadion) Sumatera Barat di Sikabu Kabupaten Padang Pariaman hingga kini telah mencapai 40 persen sejak dimulai pada 15 Desember lalu.
Menurut Supomo, pertumbuhan rumput berjenis Zoysia Matrella yang dipasang di lokasi acara Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-28 di Padang Pariaman Sumatera Barat pada November lalu itu terus tumbuh.
Rumput tersebut dibangun di area seluas 7.250 meter persegi dan mengalami kendala kurangnya ketersediaan air, namun pihaknya tetap bersyukur dengan kemajuan pekerjaan itu.
“Alhamdulillah, (rumput) tumbuh dengan baik, hanya saja asupan air yang sangat kurang,” kata Supomo di Padang, Senin.
Ia mengungkapkan dari awal penanaman, airnya memang kurang dan berharap agar kontraktor terkait segera memasang sistem irigasi sehingga rumput bisa tumbuh cepat dan maksimal sesuai jadwal pekerjaan.
Sistem irigasi tersebut dinilai sangat besar manfaatnya untuk penyiraman rumput. Apalagi dengan jenis rumput Zoysia Matrella yang sangat tergantung dengan kebutuhan air.
“Air memang sangat dibutuhkan sekali dan selama ini kami banyak mengandalkan air hujan,” katanya.
Ia mengakui dengan hanya mengandalkan air hujan, tentu kurang maksimal hasilnya meskipun sampai hari ini rumput terus bertumbuh.
“Bila dibantu dengan air yang cukup, saya berani jamin empat bulan rumput ini bisa tumbuh dengan baik,” tuturnya.
Ia menambahkan pengerjaan rumput itu sudah berlangsung sekitar enam bulan dan masa-masa sulit di awal perawatannya telah dilalui dengan baik.
“Bila air cukup sampai tiga bulan kedepan, rumput ini bakal tumbuh rapat. Kuncinya adalah ketersediaan air yang cukup,” ujar Supomo.(anjas)
Komentar