oleh

Wagub Jabar disuntik vaksin COVID-19 kedua kalinya

Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar pun terus berupaya meningkatkan jumlah vaksinator dan tempat penyuntikan agar vaksinasi bisa berlangsung kurang dari setahun atau bahkan selesai dalam enam hingga delapan bulan.

Sementara itu Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri mengaku bersyukur karena kegiatan penyuntikan vaksin COVID-19 dosis kedua berlangsung lancar.

“Saya juga yang kedua kalinya disuntik vaksin. Yang pertama dua minggu kemarin, tidak ada gejala atau dampak apa pun,” kata Kapolda.

“Saya meyakini vaksin aman, halal, dan memberi kekebalan tubuh terhadap virus COVID-19,” katanya.

Menanggapi maraknya hoaks terkait vaksin di sosial media, Kapolda berujar bahwa pihaknya siaga terhadap hal tersebut. Namun, ia menegaskan, saat ini hoaks tentang vaksin sudah berkurang di tengah masyarakat.

“Ini berkat keberhasilan vaksinasi yang pertama dan saat ini dosis kedua. Keberhasilan inilah yang mengikis berita negatif di media sosial, sehingga tensinya semakin menurun,” ujar Kapolda.

Adapun pejabat dan tokoh publik yang telah menerima vaksin dosis pertama dan turut hadir bersama Kang Uu dan Kapolda Jabar di agenda penyuntikan dosis kedua hari ini antara lain Sekretaris Daerah Provinsi Jabar Setiawan Wangsaatmaja serta Ketua Viking Persib Herru Joko.(anjas)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed