oleh

Sulsel alihkan distribusi sapi ke Pelabuhan Parepare pascagempa Sulbar

Makassar, jurnalsumatra.com – Para pedagang sapi Sulawesi Selatan kini menggunakan Pelabuhan Parepare untuk mendistribusikan sapi ke Kalimantan setelah pelabuhan Mamuju ditutup sementara pascagempa bumi sepekan lalu.

Plt Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel Abdul Muas yang dikonfirmasi di Makassar, Jumat, mengatakan proses distribusi sapi ke Kalimantan tetap berjalan meski melalui jalur berbeda.

“Para pedagang menggunakan kapal ferry di Pelabuhan Parepare untuk mengangkut sapi dagangannya ke beberapa provinsi di Kalimantan,” katanya.

Ia menjelaskan, kuota sapi yang dikirim ke Kalimantan juga tidak mengalami perubahan yakni puluhan ekor per hari. Sapi-sapi yang dikirim ke Kalimantan itu di antaranya berasal dari Kabupaten Bone, Sinjai, Barru, dan Bulukumba..

“Untuk kuota sapi yang kita kirim ke Kalimantan tetap sama. Namun kami rencana akan evaluasi ulang berapa kebutuhan pada tahun ini,” ujarnya.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan ASDP menutup sementara operasional Pelabuhan Mamuju sampai kondisi kembali normal.

Untuk kondisi di Pelabuhan Mamuju mengalami kerusakan di sejumlah titik, di antaranya pada area parkir dan akses ke trestle mengalami keretakan namun tidak mengakibatkan kerusakan fatal.(anjas)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed