oleh

Saatnya Sulteng bantu pemulihan penyintas gempa Sulbar

Kini saatnya untuk membalas kebaikan itu, karena duka warga di Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju juga merupakan duka warga di Sulawesi Tengah.

“Jika sebelumnya kita yang dibantu, saat ini kita yang harus membantu. Semoga bantuan kita bermanfaat meringankan beban penyintas gempa di Sulbar,” kata Rusdi Mastura yang merupakan Gubernur Sulteng terpilih di pilkada 2020.

Rusdi Mastura mengajak dan mengimbau kepada seluruh komponen masyarakat di Sulawesi Tengah untuk ambil bagian dalam membantu korban bencana alam di Sulbar.

Berbagai bantuan kemanusiaan dikirim dari Sulawesi Tengah ke Kabupaten Mamuju dan Majene melewati darat dan laut, sebagai upaya pemenuhan kebutuhan dasar warga di daerah itu.

Kabupaten Sigi yang menjadi salah satu daerah terdampak gempa dan likuefaksi terparah saat bencana gempa dan likuefaksi melanda pada Jumat 28 September 2018 silam, turut mengirimkan bantuan berupa dana dan logistik untuk Mamuju dan Majene.

“Iya, bantuan kemanusiaan telah didistribusikan ke daerah terdampak gempa di Provinsi Sulbar,” ucap Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setda Pemkab Sigi Ariyanto.

Bantuan yang dikirim ke daerah terdampak gempa berupa dana senilai Rp100 juta, beras lima ton, gula pasir lima karung, 100 karton indomie.

Distribusi bantuan dari Pemkab Sigi ke daerah terdampak gempa di Sulbar, kata Ariyanto dipimpin oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Sigi Andi Wulur.

Dia berharap bantuan ini bisa membantu untuk meringankan beban yang diderita oleh pemerintah dan masyarakat di daerah terdampak gempa.

Bupati Sigi Mohammad Irwan mengatakan atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Sigi serta mewakili masyarakat di daerah yang dipimpinnya turut berduka atas gempa yang melanda Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat.

Mohammad Irwan menyebut duka gempa pernah dirasakan oleh segenap warga dan Pemerintah Kabupaten Sigi, saat gempa berkekuatan 7,4 SR mengguncang pada Jumat 28 September 2018.

Berbagai dukungan untuk percepatan pemulihan Sigi berdatangan termasuk dari Majene dan Mamuju.

Dia atas nama masyarakat Sigi turut berbela sungkawa karena pernah merasakan derita gempa. Karena itu pihaknya memilih memberi kontribusi untuk percepatan pemulihan saudara-saudara di Majene dan Mamuju.

Mohammad Irwan mengatakan bantuan yang disalurkan Pemkab Sigi sebagai bentuk dukungan untuk percepatan pemulihan, seperti yang diberikan oleh Pemkab Majene dan Mamuju saat Sigi terdampak gempa.

Minimal ada rasa empati terhadap korban, seperti mereka memberikan empati kepada masyarakat Sigi saat diterpa gempa dua tahun lalu.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed