Sekayu, jurnalsumatra.com – Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan menyiapkan 28 fasilitas kesehatan dan tiga rumah sakit untuk memvaksinasi warganya dengan vaksin COVID-19 buatan Sinovac.
Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex di Sekayu, Jumat, mengatakan pemerintah kabupaten juga sudah menyiagakan 555 petugas vaksin (vaksinator) yang telah mendapatkan pelatihan khusus.
“Semuanya sudah siap. Prinsipnya Muba tinggal menunggu distribusi vaksin saja,” kata Dodi setelah meninjau storage atau gudang penyimpanan vaksin di Sekayu.
Kabupaten Muba mendapatkan jatah 3.228 dosis vaksin COVID-19, sedangkan jumlah tenaga kesehatan yang diusulkan untuk melakukan vaksin (vaksinator) tahap pertama 3.320 orang.
Dodi mengatakan jika vaksin sudah tiba di Muba, personel dari Kepolisian dan TNI akan mengawal pendistribusian vaksin tersebut bekerja sama dengan Tim Kesehatan Pemkab Muba. “Pemkab juga membentuk Satgas agar pendistribusian vaksin ini tidak terkendala,” kata dia.
Pada 14 Januari 2021, vaksinasi COVID-19 akan dilakukan serentak di 34 provinsi di Tanah Air, sementara Presiden Joko Widodo direncanakan menjadi orang pertama yang divaksin pada tanggal 13 Januari 2021.
Untuk mengedukasi masyarakat agar mau divaksin, Pemkab Muba telah menggandeng tokoh masyarakat dan ulama untuk menyosialisasikan program vaksinasi COVID-19 tersebut ke masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Muba Azmi Dariusmansyah mengatakan persiapan telah dilakukan untuk memvaksinasi warga sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh Pemprov Sumsel.
“Kita sudah lakukan persiapan, mulai dari pengambilan vaksin di Palembang, storage vaksin, distribusi, hingga pelaksanaan,” tuturnya.
Dinkes Muba sudah menyiapkan 8 unit cold chain vaksin yang terdiri dari lemari es, freezer dan termos yang bisa menyimpan vaksin hingga 20.000 dosis.
Sebanyak 28 Puskesmas yang ditunjuk untuk melakukan vaksinasi juga sudah dilengkapi fasilitas genset untuk mengantisipasi jika terjadi pemadaman listrik.(anjas)
Komentar