oleh

Monitoring Unit Pidsus dan Disperindag, Pupuk Subsidi di Lahat Masih Cukup dan Harga Relatif Stabil

LAHAT, JURNAL SUMATRA – Untuk memastikan ketersediaan pupuk subsidi aman dan harga sesuai dengan HET, unit Pidsus Sat Reskrim Polres Lahat bersama Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Lahat lakukan monitoring ke sejumlah gudang pupuk

Pengecekan yang dilakukan, yakni ke gudang agen pupuk Indonesia, gudang pupuk CV Air Labu, gudang pupuk CV Berkah Tani Jaya dan gudang pupuk CV Maju Bersama, pada Jum’at (21/3/2025) sejak pukul 10.00 WIB, sampai selesai.

Kapolres Lahat AKBP God Parlasro S.Sinaga SH., SIK , MH melalui Kasat Reskrim Polres Lahat IPTU Redho Rizki Pratama S.Trk., SIk., M.Si disampaikan, Kanit Pidsus IPDA Achmad Syarif, S.Psi., M.Si membenarkan telah melakukan monitoring harga dan ketersediaan pupuk bersubsidi di Kabupaten Lahat.

Kegiatan ini diakui Achmad Syarif, guna untuk memantau pupuk subsidi di Lahat menjelang libur hari raya Idul Fitri tahun 2025, serta memastikan ketersediaan pupuk milik pemerintah yang ternyata masih cukup dan harganya tetap stabil.

“Benar, monitoring yang kami lakukan bersama Disperindag Lahat ini untuk memastikan ketersediaan pupuk subsidi milik pemerintah dan memastikan pupuk tersebut masih ada dan masih cukup. Tidak ada kelangkaan serta pupuk tersebut benar-benar disalurkan ke kelompok tani dan petani yang berhak mendapatkan pupuk subsidi,” ujarnya.

Hal ini dilakukan, ditegaskan Kanit Pidsus Polres Lahat, sesuai dengan Permentan No 10 tahun 2022, pupuk bersubsidi diperuntukkan bagi petani yang melakukan usaha tani subsektor tanaman pangan seperti padi, jagung, dan kedelai. Tanaman hortikultura cabai, bawang merah, dan bawang putih, dan perkebunan yakni, tebu rakyat, kakao, dan kopi. Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal 26 Januari 2023.

Untuk di kabupaten Lahat, sambungnya, ada 3 Distributor pupuk bersubsidi, yaitu:

  1. Distributor pupuk CV Berkah Tani Jaya memiliki 18 Pengecer di Kecamatan, Gumay Talang, Jarai, Kota Agung, Muara Payang, Mulak Ulu, Mulak Sebingkai, Pajar Bulan, Sukamerindu.
  2. Distributor Pupuk CV Air Labu memiliki 19 pengecer resmi yang terdaftar antara lain di Kecamatan Gumay ulu, Pagar Gunung, Pulau Pinang, Tanjung Sakti Pumu, Tanjung Sakti Pumi, Tanjung Tebat, Lahat Selatan, Merapi Barat, Merapi Timur,
  3. Distributor Pupuk CV Maju Bersama memiliki 12 pengecer resmi antara lain di Kecamatan, Lahat, Kikim Barat, Kikim Tengah, Kikim Selatan, Kikim Timur dan Merapi Selatan.

“Untuk harga kios ke petani, phonska Rp.2300/kilogram, urea dijual dengan harga Rp.2250/kilogram, dan petroganik dengan harga Rp.800/kilogram. Untuk stok ketersedian pupuk subsidi masih cukup dan harga masih relatif stabil, tidak terjadi kelangkaan dan kesulitan dalam pendistribusian pupuk dari lini 3 ke distributor dan distributor ke pengecer,” pungkasnya. (D1N)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed