PAGARALAM, Jurnalsumatra.com – Makaraknya pejabat di Kota Pagaralam mengganti plat nomor kendaraan dinas dari merah menjadi plat hitam atau pribadi, membuat Pj Wako Pagaralam akan mengeluarkan Surat Instruksi Penertiban.
Hal itu dikarenakan, banyaknya oknum pejabat di Pagaralam disinyalir menggunakan plat nomor hitam bodong alias tidak sesuai dengan yang tertera di surat tanda nomor kendaraan (STNK) demi mendapatkan BBM Subsidi.
Penggantian plat nomor itu berdasarkan hasil penelusuran wartawan di lapangan untuk menghindari pembelian bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi mobnas tersebut sehingga menganti plat hitam. Hal itu dikarenakan, kendaraan dinas harus menggunakan bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi sebagai salah satu upaya agar penggunaan BBM subsidi melalui aplikasi MyPertamina tepat sasaran.
Baca juga : Lima Remaja di Prabumulih Diamankan Polisi
Hal itu terlihat dari sejumlah mobil dinas yang terparkir di perkantoran pemerintah Kota Pagaralam dan mondar mandir di jalan raya, ada yang gunakan plat nomor hitam alias pribadi.
Penggantian plat nomor dinas secara ilegal tersebut menuai sorotan masyarakat.
Menurut salah seorang warga Boy, ia menyayangkan hal itu terjadi karena tindakan tersebut jelas menyalahi aturan.
“Mobil plat merah diganti menjadi plat hitam itu menyalahi aturan,” kata Boy Kamis (13/3/2024) saat dibincangi wartawan.
Selain menyalahi aturan, penggantian plat nomor dari merah ke pribadi menunjukkan yang bersangkutan tidak percaya diri dengan jabatannya atau bermaksud mengklaim mobil dinas menjadi mobil pribadi. Kemudian, kata Boy muncul kesan tidak lagi menginginkan jabatannya atau tidak takut dengan pj Walikota yang mengajarkan kesederhanaan dalam menjalani jabatan yang diemban.
“Bisa kita katakan pejabat tersebut tidak lagi menginginkan jabatannya dan mobil plat merahnya. Bisa kita katakan tidak percaya diri dengan menggunakan mobil plat merah,” ujar Boy.
Terpisah PJ Walikota Pagaralam H. Lusapta Yudha Kurnia ketika dikonfirmasi seraya menunjukan photo mobnas yang sempat diganti hitam, mengatakan prihal mobnas yang platnya diganti menjadi hitam kedepannya pihaknya akan mengeluarkan intrusksi penertiban prihal mobnas tersebut.
“Ya, nanti akan dikeluarkan surat instruksi penertiban mobnas, ujar PJ Walikota Pagaralam. (kaci)
Komentar