PALI, jurnalsumatra.com – Sekretaris Daerah PALI (sekda) Kartika Yanti SH MH, melaunching Bantuan Peralatan dan Bahan Baku Kepada 479 Pelaku UMKM Se Kabupaten PALI, di bidang kuliner, Kamis (28/12).
Kegiatan tersebut di pusatkan di Gerai Sagarurung yang terletak di Jalan Merdeka Lembah Golf, Kelurahan Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI.
Dari 479 Pelaku Usaha tersebut di antaranya 280 pelaku usaha di bidang kuliner yang diberikan bantuan berupa minyak goreng, gandum, sagu, dan gula.
Sedangkan 20 pelaku UMKM pembuatan tempe dan tahu diberikan peralatan dan bahan baku kedelai.
90 pelaku kuliner kue, miso, model, bakso, gorengan dan es diberikan bantuan peralatan, 89 pelaku UMKM pedagang kaki lima diberikan peralatan.
Baca juga : Ratusan Petasan Diamankan Unit Reskrim Polsekta Lahat
Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten PALI, Raden Abdurrohman dalam keterangannya menerangkan Launching Bantuan Peralatan dan Bahan Baku Kepada Pelaku UMKM Se Kabupaten PALI merupakan satu bentuk dan kepedulian dari Bupati PALI kepada pelaku UMKM di Kabupaten PALI
Selain itu, dalam kesempatan itu diserahkan bantuan alat peningkatan mutu kepada pelaku UMKM di kabupaten PALI
Ia berharap, Bantuan Peralatan dan Bahan Baku Kepada Pelaku UMKM Se Kabupaten PALI bisa meningkatkan perekonomian bagi pelaku UMKM di kabupaten PALI.
“Menjadi harapan kita bersama, UMKM di kabupaten PALI berkembang dan menjadi penunjang majunya ekonomi di Bumi Serepat Serasan,” pungkasnya.
Sementara itu, Sekda PALI Kartika Yanti SH MH mengapresiasi atas kegiatan Launching Bantuan Peralatan dan Bahan Baku Kepada Pelaku UMKM Se Kabupaten PALI yang dilakukan oleh Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten PALI.
Namun, mantan Sekda Kabupaten PALI itu meminta agar launching Bantuan Peralatan dan Bahan Baku Kepada Pelaku UMKM Se Kabupaten PALI, tidak hanya kegiatan seremonial semata dan alat yang telah diberikan jangan sampai diperjualbelikan.
“Kami berharap bantuan yang telah diberikan menjadi motivasi bagi seluruh Pelaku UMKM untuk meningkatkan kualitas reproduksi dan peningkatan perekonomian bagi pelaku UMKM itu sendiri. Kami meminta alat yang telah pemerintah berikan jangan sampai diperjualbelikan,” Pintanya.
Masih kata Sekda, para pelaku UMKM juga harus berkelanjutan dari launching hari ini. Tentu kepada Dinas Koperasi dan UKM harus memikirkan langkah selanjutnya, seperti bahan baku, manajemen pengelola serta hal lainnya. Sehingga, kegiatan ini tidak hanya seremonial saja, ulasnya.
Ia menambahkan bahwa pertumbuhan ekonomi kini tidak hanya didukung dari sektor teknologi tetapi juga dari sektor niaga seperti UMKM.
Komentar