Ketua Bawaslu Lahat Andra Juarsyah, SPd.MPd dalam hal ini akan mendorong dan mendukung kerjasama besergi dengan KPU untuk benar benar mengawal warga sebagai hak peserta pemilu dengan melalui Soalisasi kepada seluruh masyarakat terkait data yang disampaikan sama dengan Bawaslu. “Mungkin masih ada data yang masih dilakukan perubahan terhadap potensian yang memenuhi syarat memiliki hak pilih walaupun belum ada percetakan KTP berhubung usia sudah 17 Tahun maka akan di kordinasikan ke DukCapil Lahat,” ungkap Andra Juarsyah.
Kapolres lahat AKBP. S.Kunto Hartono, SIK.MT diwakili Kasat Intelkam AKP. Mulyono, SH terkait adanya warga lahat masih dalam pendidikan dikarenakan belum merubah data dari awal baik baru masuk atau sudah pengsiun di upayakan semaksimal mungkin pendataan agar tidak terjadi data yang masih dilakukan perbaikan dan akan berkordinasi dengan Dukcapil Lahat serta dilakukan Soalisasi khusus kepada Pemilih Pemula.
“Harapan kita jangan sampai stok belangko kekurangan termasuk fasilitas untuk semua dapat dilakukan secara matang hingga 2024 nanti tidak ada kendala lagi,” himbau Kasat Intelkam Polres Lahat. Sementara, Dandim 0405/Lahat Letkol Inf Toni Oki Priyono SIP diwakili Pasi Intel Lettu Hendro Purnomo menegaskan, akan mendata siapa siapa anggota TNI yang sudah Pengsiun, dan kemungkinan bisa sampai satu atau dua hari ini rampung.
“Saya sudah koordinasikan dengan Pasi Pers termasuk dengan Dukcapil sendiri kalau ada anggota ingin membuat KTP juga kalau ada warga baru yang ingin pindah agar dapat didata dan dikoordinasikan dengan KPUD Lahat sehingga, dalam Pesta Demokrasi nantinya hak suara mereka bisa terakumudir,” pungkas Kasi Intel Kodim 0405/Lahat. (Din)
Komentar