Muba, jurnalsumatra.com – Potret kesedihan yang selama ini terpancar diwajah Salamun (33) warga dusun III desa Rimba Ukur Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) sekarang ini telah sirna bahkan berubah menjadi rasa kegembiraan tersendiri. Setelah kakinya yang mengalami patah tulang, akibat terkena pisau mesin rumput beberapa tahun lalu berangsur sembuh. Dan sebagai ungkapan rasa syukur dan rasa kegembiraan nya, kini Salamun menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan bantuan pemerintah daerah Kabupaten Muba, karena berkat bantuan orang nomor Wahid di Bumi Serasan Sekate itu, ia dapat menjalankan operasi di RSUD Sekayu.
“Berkat perhatian pak Dodi Reza Alex Noerdin, kini saya sudah bisa berjalan dan bisa menjalankan aktivitas sehari-hari. Terimahkasih pak Dodi Reza, berkat pertolongan mu saya tak lagi mengharap belas kasihan dari keluarga dan tetangga untuk menyambung hidup.” Ucap Salamun saat dibincangi wartawan Jurnal Sumatra.com, ketika ia menghadiri acara resepsi pernikahan keluarganya tadi siang.
Lanjutnya, saya tidak ambil pusing dengan persoalan yang tengah beliau hadapi saat ini. Sebab walaupun bagaimana beliau adalah sang penolong bagi saya. “ Ucapnya lagi. Laki laki bersetatus duda ini juga menjelaskan, setelah dirinya viral disuatu pemberitaan pihak Pemkab Muba langsung mengunjunginya.
“Setelah saya viral dipemberitaan pihak pihak dari Pemkab Muba langsung mengunjungi saya dengan memberikan bantuan, berupa sembako, biaya dan juga menganjurkan saya untuk berobat secara gratis di RSUD Sekayu.” Jelas Salamun. Perlu diketahui, setelah keberadaan Salamun yang tinggal digubuk reot, dengan kondisi mengalami patah tulang kaki akibat terkena pisau mesin rumput dipublikasikan Jurnal Sumatra.com ditahun belakangan ini.
Mendapat kabar tersebut, kala itu, Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin langsung memerintahkan pihak-pihak terkait untuk turun ke lokasi guna memberikan pertolongan dan bantuan. Sehingga untuk memastikannya saat itu, kepala Dinas Kominfo Muba Herryandi Sinulingga AP langsung menghubungi Jurnal Sumatra.com. “Baznas bisa bantu, mengenai buka pen gratis, kalau mau buka kita minta bantu dinkes. Pastikan dan tanyakan yong (kakak) nanti kita minta bantuan Kadinkes, kasian jingoknye (lihatnya),” Ujar Kadis Kominfo saat itu Melalui via WhatsApp. (Rafik Elyas)
Komentar