oleh

Kecelakaan Kembali Terjadi Di Jalan Lintas Sumatra

Lahat, jurnalsumatra.com – Kecelakaan akibat mobil pengangkut batubara di jalan lintas tengah sumatera tepatnya di Desa Merapi Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat, kembali menelan korban jiwa. Kali ini, antara Pengendara SPM R2 Honda Scoopy merah Nopol BG 4274 EAF, yang dikendarai oleh Lia Cindrawati (35) warga Desa Gunung Kembang Kecamatan Merapi Timur, Lahat, menyenggol mobil R10 Tronton Mitsubishi PS 220 Nopol BE 8277 SU yang dikemudikan Armansyah (35) warga Desa Bangke Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Lahat.

Peristiwa kecelakaan tersebut, terjadi pada Sabtu (12/03/2022) sekira pukul 18.00 WIB, dengan Tempat Kejadian di jalan lintas tengah sumatera Desa Merapi Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat. Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto SIK melalui Kasat Lantas Polres Lahat IPTU Pamris Malau SH, disampaikan Kanit Lakalantas Polres Lahat IPDA Rudi Windarto SH menyampaikan, usai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), unit Gakkum Sat Lantas Polres Lahat menyatakan, sewaktu SPM R2 Scoopy BG 4274 EAF yang dikendarai korban berjalan dari arah Lahat hendak menuju kearah Muara Enim.

Namun, dijelaskan Kanit Laka Lantas Polres Lahat, saat di TKP janda beranak dua ini mendahului mobil R10 Tronton pengangkut batubara Nopol BE 8277 SU yang berjalan searah berada didepannya. “Entah bagaimana, korban tiba tiba mengalami Slip dan hilang kendali saat baru mengetahui SPM R2 Nopol BG 4274 EAF yang juga mendahului dari sebelah kanannya. Sehingga, menyenggol mobil R10 Tronton Nopol BE 8277 SU dan terjatuh dibadan jalan jalur kiri,” ungkap Rudi Windarto.

Penyebab kecelakaan itu, sambung Kanit Laka Lantas Polres Lahat, diduga pengendara SPM R2 Honda Scoopy merah yang dikendarai korban Lia Cindrawati lalai dan kurang berhati hati. Akibat dari kejadian tersebut, korban mengalami luka robek dibagian kepala, lalu, dibawa ke Puskesmas Merapi Barat, tapi, nyawa korban tak tertolong lagi dan meninggal dunia (MD).

“Untuk sopir mobil R10 Tronton Armansyah telah kita amankan dikantor Sat Lantas Polres Lahat, berikut barang bukti (BB) kendaraan SPM R2 Honda Scoopy merah Nopol BG 4274 EAF dan STNK, termasuk mobil R1 Tronton Mitsubishi PS Nopol BE 8277 SU,” pungkas Rudi Widarto, seraya menambahkan, jenazah korban sudah dikrim kerumah duka di Desa Gunung Kembang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dilapangan menyebutkan, akibat kecelakaan hingga merenggut nyawa janda beranak dua itu, membuat kumpulan emak emak di Kecamatan Merapi Area menggelar aksi demo dengan memblokir jalur yang ada. Akibatnya, ratusan kendaraan mengular di jalan lintas tengah sumatera, dan membuat kemacetan sangat panjang. Bahkan, info terakhir didapat korban abis pulang dari kondangan salah satu desa di Kecamatan Merapi.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed