oleh

Warga 9 Desa Dukung Penggelolaan di PPLMT

Lahat, jurnalsumatra.com –  Masyarakat di sembilan (9) desa diantaranya, Desa Sirah Pulau, Gedung Agung, Prabu Menang, Banjar Sari, Arahan, Gedung Agung, Tanjung Jambu, Muara Lawai, dan Desa Lebuay Bandung Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat, ngotot tetap dukung Penggelolaan dana kompensasi dari Perusahaan Batubara yang masuk dalam wilayah Kecamatan Merapi Timur.

“Kami tetap dukung dan mintak dari Persatuan Peduli Lingkungan Merapi Timur (PPLMT) Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat,” ungkap Dika salah satu warga Desa Gedung Agung pada Sabtu (05/02/2022). Menurut Dika, dukungan warga tersebut untuk ke Persatuan Peduli Lingkungan Merapi Timur (PPLMT) di Kecamatan Merapi Timur Kabupaten, karena dinilai sudah membuktikan bahwa Penggelolaan dana dari perusahaan yang masuk dalam wilayah Kecamatan Merapi, telah dibagikan kepada masyarakat di sembilan (9) desa di Kecamatan Merapi Timur.

“Yang jelas, kami tidak merestui untuk diambil alih oleh oknum yang mengatasnamaka Karang Taruna Desa Gedung Agung terkait Penggelolaan dana kompensasi dari Perusahaan Batubara yang telah diperjuangkan oleh emak emak se-Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat,” saran Dika.

Dijelaskan Dika, dalam pertemuan yang dilakukan di dilingkungan V Desa Gedung Agung Kalangan Kecamatan Merapi Timur, pada Jum’at (04/02/2022) sekira pukul 08.00 WIB sampai dengan selesai.  “Benar, kami tidak redho untuk penggelolaan dana kompensasi dari perusahaan didalam wilayah Kecamatan Merapi Timur, dikelola oleh oknum Karang Taruna Desa Gedung Agung, karena, perjuangan untuk mendapat dana kompensasi ini tidak segampang membalikkan telapak tangan,” kata May warga Desa Banjar Sari didampingi Weli selaku warga Desa Tanjung Jambu.

Ditambahkan Weli, cukup panjang perjuangan emak emak se-Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat, dalam memintak hak untuk masyarakat se-Kecamatan Merapi Timur yang terdampak debu oleh kendaraan Batubara. “Oleh karenanya, kami tetap akan berpegang teguh dan mendukung PPLMT dalam mengelola dana dari perusahaan batubara untuk dibagikan kepada masyarakat. Dan, Alhamdulillah, saat ini kerja Persatuan Peduli Lingkungan Merapi Timur yang diketuai oleh ibu Kartini telah banyak kami rasakan, begitu juga bantuan benar benar telah diterima oleh masyarakat di Sembilan (9) Desa Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat,” pungkasnya.

Sementara, Ketua Persatuan Peduli Lingkungan Merapi Timur (PPLMT) Kartini menyampaikan, segala keputusan ada ditangan pengurus PPLMT. Karena, perjuangan emak emak dalam menarik dana bantuan dari perusahaan yang ada di Kecamatan Merapi Timur Lahat, sangat panjang. “Tidak segampang itu, karang taruna Desa Gedung Agung mau mengambil alih dalam penggelolaan dana dari perusahaan. Saya ditunjuk dan dimintak oleh emak emak saat itu, untuk menduduki selaku Ketua dari PPLMT. Semuanya, butuh perjuangan dan tidak segampang membalikkan telapak tangan. Oleh karenanya, saya serahkan kepada Persatuan Peduli Lingkungan Merapi Timur,” tukas Kartini.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed