oleh

Masih Banyak Masyarakat Lahat Belum Terima Kartu

Lahat, jurnalsumatra.com –  Masyarakat Kabupaten Lahat yang telah ikut suntik vaksin massal yang dilaksanakan pada Sabtu (26/6/2021) yang dipusatkan di Gedung Pertemuan milik Pemkab Lahat, di Gedung Olah Raga (GOR), Pasar PTM Square, RSUD Lahat, DKT Lahat dan di 33 Puskesmas di Kabupaten Lahat, beberapa bulan lalu tinggalkan persoalan baru.

“Binggung saja, suntik vaksin sudah kami lakukan, akan tetapi, sampai sekarang kartu bukti bahwa kami telah divaksinasi tidak diberikan oleh Pemkab Lahat ataupun Dinas terkait,” ujar Yanto (41) warga Kelurahan Kota Negara, pada Kamis (26/12/2021). Maka dari itu, dirinya saat ini kebinggungan usai mengikuti pagelaran vaksinasi serentak sejuta vaksin yang melaksanakan dari TNI, Polri, dan masyarakat Kabupaten Lahat.

“Kami ikut vaksinasi dibulan Juni 2021 kemarin, telah enam bulan divaksin sampai sekarang kami belum mendapatkan kartu bukti bahwa telah ikut vaksinasi,” tambahnya. Menurut pria yang kesehariannya ngojek ini mengaku, harapannya kartu sebagai bukti bahwa dirinya bersama keluarga sudah disuntik anti body tersebut, dapat segera menerima kartu yang dimaksud.

“Dengan kartu vaksin tersebut, sudah kami terima, sehingga, kalau kami mau jalan-jalan keluar Provinsi Sumsel dapat aman dan tidak banyak pertanyaan oleh petugas. Karena, infonya masuk besuk ke RSUD Lahat saja harus tunjukkan kartu bukti sudah divaksin,” pungkasnya.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Lahat, Taufik Putra M.Kes dikonfirmasi tidak menapik dari persoalan yang ada. Diakuinya, keterlambatan kartu bukti warga sudah divaksin tersebut, disebabkan ada masalah. “Masalahnya, delay Aplikasi dan Nik yang bermasalah. Namun, sudah banyak yang diselesaikan dan juga ada masalah Sinyal di beberapa daerah atau lokasi vaksin,” tepis Taufik.

Persoalan tersebut, bukan hanya di Kabupaten Lahat, dijelaskan Taufik, termasuk di daerah daerah lain. Tim akan terus bekerja semaksimal mungkin bersama Dinas Capil. “Dan, Alhamdulillah, sudah banyak yang terintre. Kalau masih ada masyarakat yang belum terima kartu vaksin, silakan dilaporkan ke Tim Vaksinator dan bawa bukti kartu vaksin manual yang diberikan,” tutupnya. (Din)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed