Dodi Reza juga dengan tegas menyatakan bahwa Pemkab Muba tetap mempertahankan program UHC dan berobat gratis untuk masyarakat Muba. “Alhamdulillah tahun ini dan tahun depan menyambung program sebelumnya dua tahun belakangan, kita tetap melanjutkan program berobat gratis melalui UHC atau universal health coverage dari BPJS. Tak banyak daerah yang sanggup mendapatkan predikat tersebut. Butuh biaya besar yang harus disisihkan agar masyarakat dapatkan layanan kesehatan gratis melalui BPJS,” Terangnya.
Dijelaskannya, daerah-daerah apalagi dengan kondisi keuangan terbatas susah untuk mengalokasikan berobat gratis maupun sekolah gratis bagi masyarakat. “Alhamdulillah di Musi Banyuasin kita tetap mempertahankan program berobat gratis targetkan 100% UHC melalui BPJS ini hingga tahun sepan. InsyaAllah. Saya berterima kasih kepada seluruh stakeholder terkait mulai dari DPRD dan teman-teman forkopimda dari kepolisian dari TNI dari Kejaksaan dari pengadilan negeri dari pengadilan agama dan seluruh tokoh masyarakat yang telah bersama-sama membantu kami berdua saya Bupati dan Wakil Bupati dan pemerintah Kabupaten melalui OPD dan Sekretaris daerah sebagai koordinator dari birokrasi telah melalui masa-masa yang sangat menantang sangat berat dalam 2 tahun terakhir ini, InsyaAllah dengan soliditas dan sinergitas diantara kami forkopimda dan masyarakat maka Muba Maju Berjaya akan menjadi kenyataan Muba Tangguh Muba Maju Berjaya,”Ucapnya.
Sementara, Wakil Bupati Muba Beni Hernedi SIP juga mengatakan bahwa Kabupaten Muba begitu tangguh dalam menghadapi pandemi COVID-19 ini. Karena Pemkab Muba sudah sangat maksimal dalam memberikan stimulan agar jangan ada dampak yang begitu besar pada yang penerima dampak, bantuan bantuan sosial dari pemerintah pusat.
“Dikaitkan hubungan ekonomi ini, kaitkan pasca pandemi COVID-19 ini. Paling pertama bahwa kabupaten Muba ini begitu tangguh kita melihat dampak ekonomi tidak seperti daerah lainnya ekonominya menurun. Memang sektor-sektor utama pertumbuhan ekonomi di Muba ini yang didorong oleh komoditas itu tidak begitu terganggu, harga kelapa sawit, karet yang sudah mulai berangsur-angsur pulih, hanya saja memang ada beberapa sektor jasa yang berkaitan dengan terpengaruh dampak pandemi tersebut pemerintah Kabupaten Muba sangat maksimal dalam memberikan stimulan agar jangan ada dampak yang begitu besar kepada yang penerima dampak bantuan bantuan sosial kemudian kita Pemerintah Kabupaten muba sudah mengalokasikan kebijakan anggaran nya untuk memberikan perlindungan sosial,” terangnya.
Komentar