Lahat, jurnalsumatra.com – Jajaran unit Reskrim Polres Lahat masih terus memburu keberadaan tersangka atas pelaku tindak pidana Pencurian dengan Kekerasan (Curas) yang mengakibatkan korbannya meninggal dunia. Berbekal LP/A- 01/ VII/2021/SS/RES LHT/SEK PAJAR BULAN, tanggal 14 Juli 2021, dalam perkara Curas dengan korban meninggal dunia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 365 dan atau 338 KUHP.
Peristiwa pencurian dengan kekerasan (Curas) tersebut, terjadi pada Rabu tanggal 14 Juli 2021 sekira pukul 21.30 WIB, saat itu anggota piket SPK telah mendapat laporan dari masyarakat, bahwa di Jalam Umum Tebing Ayek Bengkok Desa Talang Padang Tinggi Kecamatan Pajar Bulan Lahat ditemukan seorang tukang ojek tergeletak dipinggir jalan, dalam keadaan korban sudah tidak bernyawa lagi, dan seluruh tubuhnya bersimbah darah.
Belakangan diketahui korban bernam Mastawan (43) seorang tukang ojek warga Sukajaya Kecamatan Pagar Alam, Kota Pagar Alam. Saat, anggota Polsek Pajar Bulan bersama 2 anggota Indentifikasi INAFIS Polres Lahat tiba di TKP korban ternyata sudah meninggal dunia dengan memakai baju kaos warna biru tua, memakai celana jens coklat, sepatu kulit coklat dan jaket kulit warna coklat dengan bersimbah darah.
Kapaolres Lahat AKBP Achmad Gusti Hartono S.Ik melalui Kasi Humas Polres Lahat IPTU Hidayat, disampaikan PAUR Humas Polres Lahat AIPTU Liespono SH membenarkan bahwasannya pelaku dugaan kasus tindak pidana Pencurian dengan Kekerasan (Curas) yang kabur usai menghabiskan nyawa korban Mastawan yang merupakan tukang Ojek.
Dijelaskan PAUR Humas, usai menerima laporan dan mendengarkan keterangan dari saksi Sinuri (57) warga Talang Batu Ampar Desa Talang Padang Tinggi Kecamatan Pajar Bulan, dan Ipan Harianto warga Suka Jaya Kecamatan Pagar Alam Utara, Kota Pagar Alam, jajaran unit Reskrim Polres Lahat masih terus memburuh keberadaan sipelaku Pencurian dengan Kekerasan.
Untuk kronologis kejadian dikatakan Liespono, dengan TKP di Jl Umum Tebing Ayek Bengkok Desa Talang Padang Tinggi Kecamatan Pajar Bulan Lahat, pada Rabu tanggal 14 Juli 2021 sekitar jam 21.30 WIB, anggota piketan SPK menerima laporan telah ditemukan seorang laki-laki yang tergeletak ditengan jalan Aspal dalam keadaan berlumuran darah.
“Selanjutnya, kanit Reskrim bersama dua orang anggotanya langsung menuju TKP, setiba dilokasi kejadian anggota Polsek Pajar Bulan dan dua anggota Indentifikasi INAFIS Polres Lahat Lansung melakukan olah TKP dan mendapati seorang korban yang tergeletak di tengah jalan dalam keadaan berlumuran darah. Akibat Luka tusuk dibagian dada sebelah kanan, luka tusuk pada punggung dan Pundak sebelah kiri dalam keadaan sudah meninggal dunia, Diduga korban mengalami perampokan dikarenakan sepeda motor korban Merek Jupiver MX warna kuning dengan Nopol BG 2046 WD yang dipakai korban sudah tidak ada,” cetus Liespono.
Komentar