oleh

Polewali Mandar lakukan percepatan vaksinasi di seluruh kecamatan

Mamuju, jurnalsumatra.com – Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar Provinsi Sulawesi Barat melalui Dinas Kesehatan setempat melakukan percepatan vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat umum di seluruh puskesmas di daerah itu.

Kepala Puskesmas Batupanga Kecamatan Luyo Suyuti, Kamis, mengatakan salah satu upaya percepatan vaksinasi yang dilakukan, yakni melalui sistem jemput bola.

“Percepatan vaksinasi COVID-19 kami lakukan di kantor desa atau di sekolah yang ada di masing-masing desa,” kata Suyuti.

Sebelum melakukan vaksinasi, lanjut Suyuti, pihaknya terlebih dahulu berkoordinasi ke Camat Luyo, selaku ketua satgas COVID-19 kecamatan setempat.

“Vaksinasi ini berjalan lancar dengan bantuan dari pemerintah desa dan personel TNI/Polri,” tutur Suyuti.

Sementara, Kepala Puskesmas Matakali Khaeriah mengatakan, antusias masyarakat mengikuti vaksinasi COVID-19 cukup tinggi, sehingga vaksinator harus menambah antrean sesuai dengan ketersediaan vaksin.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pihak Kecamatan Matakali atas fasilitas yang diberikan, sehingga vaksinator dapat memberikan pelayanan yang maksimal.

“Antusias masyarakat dalam menanggapi pemberian vaksinasi COVID-19 ini cukup tinggi sehingga banyak yang tidak kebagian nomor antrean. Kami terpaksa menambah antrean, sesuai ketersediaan vaksin yang ada pada kami,” terangnya.

“Karena vaksin ini terbatas, sehingga kami mengimbau masyarakat agar menunggu informasi dari puskesmas terkait ketersediaan vaksin. Setiap hari kami turun ke desa-desa untuk melakukan vaksinasi,” kata Khaeriah.

Sementara itu, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar hingga 29 Juni 2021, jumlah warga yang telah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis pertama sebanyak 45.465 dan dosis kedua sebanyak 19.074 orang.

Rincian penerima vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Polewali Mandar, yakni sebanyak 2.873 tenaga kesehatan telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama dan 2.635 mendapatkan dosis kedua.

Sementara, untuk kelompok usia lanjut, sebanyak 2.760 orang telah melakukan vaksinasi pada dosis pertama dan dosis kedua 608 lansia, kemudian untuk pelayan publik dan masyarakat umum sebanyak 39.832 orang telah melakukan vaksinasi dosis pertama dan 15.831 orang telah menyelesaikan vaksinasi dosis kedua.(anjas)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed