oleh

Harga ikan di Mamuju naik

Mamuju, jurnalsumatra.com – Gubernur Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Ali Baal Masdar mengatakan harga ikan yang dijual di pasaran perkotaan Mamuju naik menjelang Lebaran 2021.

“Berdasarkan pemantauan yang dilakukan Pemerintah Provinsi Sulbar, harga ikan di Mamuju naik jelang Lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah,” kata dia di Mamuju, Senin (10/5).

Ia mengatakan komoditi ikan di Mamuju, selalu menyumbang inflasi seperti saat menjelang Lebaran tahun ini, karena hasil perikanan di Sulbar banyak yang dijual ke daerah lain.

Ia meminta kepada kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulbar agar ke depannya dapat segera merumuskan langkah pengelolaan sektor perikanan dan mengatasi segala kelemahan perikanan di daerah itu yang dapat membuat inflasi perikanan.

“Harus memanfaatkan kekuatan atau kelebihan hasil laut yang ada di Sulbar, sehingga berdampak positif bagi daerah khususnya bagi masyarakat Sulbar, sehingga inflasi tidak terjadi,” katanya.

Menurut dia, jika hasil produksi ikan di daerah itu baik dengan sarana serta prasarana mendukung, secara otomatis harga ikan akan stabil.

“Ikan di Sulbar dijual ke Kalimantan dikarenakan sarana-sarana di sana lebih lengkap, begitu juga faktor cuaca yang terkadang tidak mendukung dan ekstrem, sehingga proses penangkapan ikan agak sulit, yang juga membuat inflasi perikanan terjadi,” katanya.

Ia juga menyampaikan bahwa perkembangan harga kebutuhan bahan pokok lainnya menjelang Idul Fitri di Kabupaten Mamuju stabil.

“Animo masyarakat dalam berbelanja memenuhi kebutuhan dasar dan papan meningkat pesat sehingga menimbulkan lonjakan harga, terjadi namun masih wajar kecuali harga ikan yang melonjak,” katanya.(anjas)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed