oleh

PUPR butuh kolaborasi tangani rehab-rekon pascabencana di Sulteng

Atas dasar itu, katanya, PUPR terus berupaya mendorong percepatan rehab-rekon dengan berbagai kendala dan tantangan dihadapi, di tambah situasi yang belum kondusif akibat pandemi COVID-19 masih berkepanjangan.
“Situasi ini bukan menjadi penghalang bagi kami dalam menyediakan hunian korban bencana. Hunian yang sudah terbangun saat ini diproyeksikan rampung bertahap hingga Desember 2021, dan sisanya diselesaikan di tahun 2022,” kata Agung.(anjas)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed