oleh

Polda Sumbar turunkan 2.941 personel dalam Operasi Ketupat Singgalang

Padang, jurnalsumatra.com – Kepolisian Daerah  Sumatera Barat menurunkan 2.941 personel kepolisian dalam Operasi Singgalang 2021 yang berlangsung di tengah pandemi COVID-19.

Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto di Padang, Rabu mengatakan Operasi Ketupat Singgalang digelar ini 6 hingga 17 Mei 2021 yang bertujuan menciptakan situasi yang aman dan kondusif saat Idul Fitri 1442 Hijriah.

Menurut dia apel pasukan yang dilakukan di RTH Imam Bonjol pada hari ini sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri.

“Kita periksa kesiapan mulai dari aspek sarana maupun prasarana, serta keterlibatan unsur terkait lainnya,” kata dia.

Ia mengatakan pemerintah telah menetapkan aturan pelarangan mudik dan pihaknya tentu mendukung hal tersebut salah satunya membuat pos penyekatan di perbatasan darat dengan provinsi tetangga

“Pos ini yang akan menekan supaya tidak ada arus mudik. Aktivitas mudik sendiri dapat menjadi sarana penyebaran virus ink,” kata dia.

Menurut dia dengan operasi yang dilakukan tersebut, diharapkan dapat mencegah adanya aktivitas mudik oleh masyarakat yang hendak masuk atau keluar dari Sumatera Barat.

Ia menegaskan bagi warga yang akan mencoba masuk ke Sumatera Barat nantinya akan disuruh pulang kembali aai putar balik, begitu hga jalur tikusnya juga sama, tetap dibuat penyekatan,

“Insya Allah dengan penegakkan hukum, pencegahan lalu lintas dan penyekatan jalan ini kita akan mengurangi, tidak akan terjadinya peningkatan masalah Covid-19 ini,” kata dia.(anjas)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed