oleh

Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit drive-thru hadir di Depok

Selanjutnya, peserta diwajibkan melakukan validasi data registrasi di meja 1. Pada meja 2, tenaga kesehatan akan melakukan skrining kondisi kesehatan peserta dengan menanyakan beberapa hal, melakukan pengukuran tekanan darah, serta suhu tubuh.

Jika kesehatan peserta dinyatakan dalam kondisi baik, maka peserta dapat melakukan tahap vaksinasi di meja ketiga. Bila tidak, maka peserta akan disarankan untuk beristirahat terlebih dahulu selama 15-30 menit di area tunggu.

Setelah itu, para peserta akan diarahkan ke meja 4 untuk beristirahat dan diobservasi oleh tenaga kesehatan selama 30 menit dengan pengukuran kembali tekanan darah dan suhu, serta untuk mengetahui ada tidaknya Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).

Jika aman, maka proses vaksin dianggap selesai. Total durasi proses vaksinasi sekitar satu jam.

Pendaftaran peserta dapat dilakukan secara online melalui laman www.xlaxiata.co.id/indonesiabangkit dengan melengkapi validasi data pribadi serta verifikasi kondisi kesehatan calon peserta vaksin.

Sebelum dilakukan penyuntikan vaksin, peserta akan menjalani pengecekan kondisi fisik yang dilakukan secara standard kesehatan oleh pihak RSUI. Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit beroperasi Senin-Jumat (di luar hari libur), mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB setiap hari dengan kedatangan maksimal pukul 15.00.

Mengambil lokasi di gedung parkir RSUI, warga yang telah mendaftar secara daring selanjutnya akan mendapatkan pengarahan dari petugas sesuai prosedur drive thru agar berlangsung secara tertib dan lancar.

Di lokasi telah di siapkan jalur antrean yang bisa menampung maksimal hingga 1000 mobil. Dalam satu hari, bisa dilakukan vaksinasi kepada 500-1.000 orang.

Untuk kelancaran pelaksanaanya, Sentra Vaksinasi drive thru ini dibantu dengan lebih dari 130 relawan, termasuk dokter, perawat, petugas keamanan dan administrasi.

Kegiatan Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit ini merupakan yang pertama digelar di Kota Depok sesuai dengan arahan dari Kementerian Kesehatan RI dan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat. Wilayah Jawa Barat adalah salah satu fokus wilayah pendistribusian vaksin mempertimbangkan Jawa Barat merupakan wilayah penyangga Ibu Kota.(anjas)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed