oleh

Juve kalahkan Porto, tapi tersingkir karena gol tandang

Jakarta, jurnalsumatra.com – Juventus mampu mengalahkan Porto 3-2 dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Allianz, Turin, Italia, Selasa waktu setempat (Rabu WIB), tetapi tersingkir dari kompetisi itu karena kalah agresivitas gol tandang.

Skor agregat babak 16 besar adalah 4-4, tetapi dua gol yang dicetak Porto di Allianz cukup untuk melempangkan langkah wakil Portugal itu ke perempat final sembari menyisihkan patron sepak bola Italia tersebut, demikian catatan laman resmi UEFA.

Juventus tampil menekan sejak awal laga, tetapi peluang pertama mereka yang diakhiri sundulan Alvaro Morata mampu dimentahkan oleh kiper Agustin Marchesin.

Sebaliknya, Porto mengancam tuan rumah lewat aksi gemilang Zaidu Sanusi yang diakhiri dengan umpan matang ke arah Mehdi Taremi, tetapi legiun Iran itu dihadang oleh Leonardo Bonucci dan bola muntah yang disambarnya membentur mistar gawang.

Porto lantas mampu mencuri keunggulan pada menit ke-19 saat Sergio Oliveira mengonversi tendangan penalti, setelah Taremi dijauhkan oleh Merih Demiral di dalam area terlarang.

Gol itu seolah melecut agresivitas Porto, sayang dua peluang bagus mereka melalui sepakan Jesus Corona dan tembakan jarak jauh Otavio masih bisa digagalkan oleh penyelamatan gemilang kiper Wojciech Szczesny.

Upaya Juve membalas berakhir dengan tepisan Marchesin atas tembakan jarak dekat Morata, sedangkan peluang bagus Porto untuk menggandakan keunggulan lewat tembakan sudut sempit Oliveira diantisipasi dengan baik oleh Szczesny.

Juve mengawali babak kedua dengan baik dan empat menit selepas sepak lanjut Chiesa mampu menyelesaikan umpan tarik Cristiano Ronaldo untuk menyamakan kedudukan. VAR sempat meninjau dugaan offside terhadap Ronaldo, sebelum akhirnya wasit Bjorn Kuipers mengesahkan gol itu.

Situasi berbalik menjadi tak menguntungkan bagi Porto ketika Taremi menerima kartu kuning kedua pada menit ke-54, hanya karena tetap menendang bola setelah wasit meniup peluit karena rekannya Moussa Marega melanggar Demiral dalam duel udara.

Dua menit sesudahnya, Juve hampir segera memanfaatkan situasi 11 lawan 10 ketika Chiesa mengelabui Marchesin usai menerima umpan terobosan dari Adrien Rabiot, tetapi tembakan penyelesaiannya membentur tiang gawang.

Juve akhirnya mampu berbalik memimpin 2-1 pada menit ke-63 saat Chiesa bisa menghindari jebakan offside untuk menanduk umpan silang kiriman Juan Cuadrado ke pojok kiri atas gawang. VAR sekali lagi meninjau dugaan offside, sebelum gol itu akhirnya disahkan.

Tuan rumah terus melakukan tekanan dan pada menit pertama injury time, Morata mampu menyarangkan bola ke gawang Porto, hanya untuk mendapati golnya dianulir VAR karena offside.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed