Banjarmasin, jurnalsumatra.com – Satuan Tugas COVID-19 Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan menyebutkan pasien konfirmasi COVID-19 di daerah tersebut hingga saat ini masih mendominasi perkembangan kasus pandemi virus itu per hari, dibandingkan dengan pasien sembuh.
“Secara kumulatif pasien positif masih mendominasi yang saat ini totalnya mencapai 188 orang,” ucap Juru Bicara Satuan Tugas COVID-19 Barito Kuala Azizah Sri Widari di Marabahan, Jumat (26/2).
Dia mengatakan penambahan pasien positif kali ini didominasi Kecamatan Marabahaan 10 orang, selanjutnya masing-masing dua di Barambai, Alalak, dan Anjir Muara, sedangkan dan satu orang dari Cerbon.
Pasien sembuh, lanjutnya, enam orang dari Marabahan, empat orang dari Alalak, tiga orang dari Wanaraya, dan masing-masing satu orang dari Tabunganen, Barambai, Mekarsari, Anjir Muara, Rantau Badauh, dan Anjir Pasar.
Perempuan yang juga Kadinkes Barito Kuala itu menyatakan total kasus konfirmasi di “Bumi Ije Jela” itu mencapai 1.413 orang dengan rincian sembuh 1.209 orang (85,56 persen), meninggal 16 orang (1,13 persen), dan total kasus aktif (pasien positif) menjadi 188 orang (13,31 persen).
Khusus terhadap 188 kasus aktif, ia mengatakan, terdapat 162 orang menjalani isolasi mandiri dan 26 orang dirawat masing-masing di RS Ciputra dua orang, di RS Bhayangkara satu orang, di RSUD Ulin dua orang, di RSUD H. Abdul Azis satu orang, di Karantina Bapelkes empat orang, dan di Karantina SKB 16 orang.
“Selain itu, juga terdapat kasus suspek 21 orang dan kasus kontak erat 109 orang,” tutur perempuan berhijab itu.
Selama tiga hari terakhir, penambahan pasien positif di Kabupaten Barito Kuala menunjukkan angka mengkhawatirkan mencapai 91 orang.
Pada Jumat (26/2), pasien positif COVID-19 di daerah itu bertambah 17 orang, kendati penambahan pasien positif diimbangi pasien sembuh 19 orang.(anjas)
Komentar