Gresik, Jatim, jurnalsumatra.com – Kabupaten Gresik, Jawa Timur akan mengawali vaksinasi pada hari Jumat, 15 Januari 2021 setelah menerima sebanyak 3.000 dosis vaksin dari kuota tahap awal sebanyak 5.920 dosis.
Wakil Bupati Gresik, Mohammad Qosim di Gresik, Rabu mengatakan, vaksinasi tahap awal akan diberikan kepada 10 orang perwakilan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), dan dilaksanakan di Rumah Sakit Ibnu Sina.
“Tahap pertama ini In syaa Allah ada 10 orang yang akan mengawali. Pelaksanaannya nanti pada hari Jumat (15/1) dan tempatnya di RS Ibnu Sina,” kata Qosim kepada wartawan.
Qosim menjelaskan 10 perwakilan itu masing-masing dari tenaga kesehatan Dinkes Gresik, kemudian persatuan perawat dan tokoh agama, seperti unsur dari MUI, NU, Muhammadiyah serta LDII.
Qosim mengatakan, dilakukannya vaksinasi pertama di RS Ibnu Sina karena memiliki fasilitas yang memenuhi standar, seperti tenaga kesehatan, serta obat-obatannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Gresik Syaifuddin Ghozali mengatakan, awalnya pencanangan vaksinasi di wilayah setempat sesuai rencana adalah Kamis, 14 Januari 2021.
Sebab, sehari sebelumnya telah dilakukan pencanangan secara Nasional vaksinasi kepada Presiden Joko Widodo di Jakarta pada Rabu.
Ghozali mengatakan, vaksin pada tahap awal akan menyasar para tenaga kesehatan, selanjutnya kekurangan vaksin akan diberikan pada tahap selanjutnya berbarengan dengan para anggota TNI dan Polri.
Selain itu, vaksin Sinovac juga akan diberikan kepada masyarakat yang berumur mulai dari 18 tahun sampai 59 tahun.(anjas)
Komentar